Baru-baru ini banyak skali kasus yang terjadi di kalangan pendaki gunung yang mendpatkan musibah. yang terbaru adalah kasus meninggalnya 2 pendaki gunung welirang ini beritanya saya ambil dari (facebook, karena lagi banyak diperbincangkan)
DUA MAHASISWA PENDAKI GUNUNG WELIRANG DITEMUKAN MENINGGAL | Dua
mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (Stiesia) Surabaya, Alif
Hazen Rahmasyah (24) dan Dian (18) akhirnya ditemukan Tim Search And Rescue (SAR) gabungan, pada Senin (27/1/2014) siang. (berita selangkapnya bisa di cari di google banyak)
Disini cuman ingin menekankan kembali kepada seluruh pendaki agar lebih waspada ketika ingin melakukan perjalanan, apapunitu namanya baik itu diksar, penmas, atau apapun tapi tetap kawan-kawan pendaki harus selalu waspada dengan keadaan alam yang ada.
Menurut sumber kedua pendaki ini berpisah dengan rombongan ketika ingin mengambil moment di pucak gunung kembar, dan HANYA berbekal kamera dan air mineral saja, dan keduanya adalah peserta pengenalan alam (yah.. semacam diksar begitulah).
Dari sumber belum disebutkan apakah mereka kepuncak dengan kelompok atau cuma berdua.
Saya belum tahu ada unsur keteledoran dari panitia atau tidak, tapi yang jelas disini adalah kita jangan meremehkan alam, apa dengan bermodal air dan kamera kita bisa bertahan hidup di alam, kalau kejadiannya seperti disana pasti baru kita sadar. jangan hanya kita ingin dapet gambar yg bagus terus kita mengabaikan perlengkapan, safety kita. banyak pendaki yang belum tahu apa-apa langsung naik ke atas dan mungkin bisa saja kejadiannya sama seperti ini. kita memang tak pernah tahu kapan akan terjadi musibah, semoga kedua pendaki yang gugur di gunung welirang bisa diterima di sisi-Nya
Diambil dari berbagai sumber.
Senin, 27 Januari 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Jejak Komentar Anda:
Posting Komentar