Baru baca2 dapet ilmu baru, buat kalian kalau lagi kesasar bisa nih
diaplikasikan, dari pada beli kompas atau beli gadget biar ada kompasnya
ini bisa dipake gratis pula
Share info ilmu alternatif Navigasi
Membawa jarum saat pendakian.
mungkin aneh, ada salah satu teman berangkat naik gunung membawa jarum untuk apa tuuu..?
dan karna jarum itu aku dapat pengalaman dari teman ketika mencari arah
kiblat saat posisi dihutan, yaitu dengan menggunakan media jarum,
dengan cara menggosokan kain kering searah dari pangkal ke ujung jarum,
media lain adalah mencari daun kering untuk menopang jarum trsebut. dan
menuangkan sedikit air dari bekal kita ke wadah, yg tidak mengandung
logam, bisa gelas plastik atau piring plastik, dan meletakannya seperti
kapal, tp karena dihutan kita gunakan daun berserat lebar seperti daun
pisang untuk wadah air, ku berpikir dulu waktu SD paling benci sama
pelajaran IPA, ternyata dari pelajaran itu sangat berharga sekali dengan
hoby petualanganku saat ini. terima kasih teman karena kau ak jadi
pengalaman..
salam rimba..
Ujung jarum Lancip menunjukkan arah Utara, Pangkal Jarum menunjukkan arah Selatan. arah Barat & Timur tinggal menyesuaikan.
Nb dari Deki Neriawan : tapi perlu di perhatikan arah angin, karena
hembusan angin dapat mengacaukan arah jarum berputar. dan kalau bisa
daun jangan nempel dinding wadah airnya
Silahkan di uji aplikasikan info wawasan ini. trims
Sumber Grup Mapala Indonesia
Minggu, 09 Februari 2014
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Jejak Komentar Anda:
Posting Komentar